
Seorang gadis yang berdiri di pinggir jalan menanti para lelaki hidung belang sudah menjadi pemandangan yang biasa dikalangan masyarakat. Dari penelusuranku, aku mendapati seorang gadis berusia 16 tahun yang berprofesi sebagai pramunikmat. Sebut saja Rina. Dia telah menjalani pekerjaan ini sejak ia berumur 15 tahun. Kini ia duduk di bangku salah satu bangku SMA swasta di Semarang. Menurut penuturannya, awal mula ia terjun di lumpur hitam ini adalah saat keluarganya mengalami krisis keuangan. Ia terancam tidak dapat meneruskan pendidikannya karena orang tuanya tidak mampu untuk membiayainya. Lalu ia mendapat tawaran dari temannya yang menjadi salah satu pramunikmat di Lokalisasi pelacuran. Silahkan nikmati tulisan lanjutannya pada bagian 2.
(Penulis : AStriani)
(Penulis : AStriani)
seru banget nih website..contentnya mantap..
BalasHapusTrim mas Indra atas komennya
BalasHapus